Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Satu unit kendaraan beroda empat HRV mengalami laka tunggu di wilayah jalan nasional lintas Banda Aceh-Meulaboh.
Tepatanya kecelakaan terjadi di wilayah Desa Peuribu, Kecamatan Arongan Lambalek, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.
Mobil HRV dengan nomor polisi BL 13 14 ZB tersebut dikendarai oleh Devi Seulanga (39) warga dari Kabupaten Nagan.
Saat itu korban sedang melaju dari arah Banda Aceh menuju ke Kabupaten Nagan Raya.
“Korban dalam kecelakaan tersebut dalam keadaan selamat dengan mengalami sakit dibagian perut dan lemas.
Korban dibantu oleh warga dibawa ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh,” kata Kapolres Aceh Barat, AKBP Pandji Santoso lewat Kasat Lantas Iptu Jufni terhadap Serambinews.com, Minggu (18/12/2022).
Disebutkan, bahwa pengendara Mobil HRV melaju dari arah Banda Aceh tujuan Nagan Raya yang disopiri oleh Devi Seulanga tersebut.
Diduga alasannya mengantuk sehingga kendaraan tersebut holing dan menekuni bebas ke sawah.
Sementara kendaraan beroda empat tersebut sampai siang dilaporkan masih di dalam sawah di segi jalan Nasional Meulaboh Banda Aceh wilayah Desa Peuribu.
Posisi kendaraan mengangkang di atas air.
Sementara dalam insiden tersebut, warga yang mengenali kecelakaan itu eksklusif menampilkan bantuan.
Warga menyelamatkan korban yang berada dalam kendaraan beroda empat tersebut, dengan mengeluarkan sopir di dalamnya.
Peristiwa tersebut mengakibatkan arus kemudian lintas ikut macet, di samping warga lokal yang membantunya.
Para pengguna jalan yang menyaksikan keadaan tersebut eksklusif singgah menyaksikan keadaan tersebut.
Sementara pihak kepolisian yang di saat itu berada di lokasi ikut mengamankan arus kemudian lintas dan menolong penyelamatan korban yang mengalami kecelakaan tunggal tersebut.
Tidak usang setelah penyelamatan ambulan di wilayah Arungan Lambalek menjemputnya dan menenteng korban ke Puskesmas Drien Rampak, Kecamatan Arongan Lambalek.
Kemudian korban dirujuk ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, guna mendapat penanganan medis lebih lanjut.(sb)