
TRIBUNNEWS.COM – Enggak sekadar persamaan nama, Samsung yang kini dipahami selaku produsen elektronik di dunia ternyata dahulu pernah jadi perusahaan otomotif.
Zaman kini enggak salah memang apabila dengar merek Samsung mungkin kau pribadi kebayang sama handphone atau smartphone.
Atau apabila enggak, pribadi kebayang dengan alat-alat elektronik menyerupai televisi, kulkas, hingga mesin cuci.
Dijamin sedikit deh yang kebayang apabila ternyata ada kendaraan beroda empat dan truk yang dijual dengan merek Samsung!
Kisahnya bermula pada tahun 1990, Chairman Samsung Lee Kun-hee berpikir apabila bisnis otomotif yakni titik tertinggi dari bisnis lainnya.
Sebab dengan menghasilkan mobil, teknologi dari Samsung Electrics dan Samsung Electronics akan dapat diterapkan.
Pada tahun 1994, Samsung Motors (dikenal selaku SMI) dan Samsung Commercial Vehicles (Samsung Sangyongcha) dibikin dengan derma dari Nissan Diesel.
Meski begitu, pada tahun 1998 Samsung mengeluarkan SQ5/SM5 yang basisnya menyerupai dengan Nissan Cefiro.
Selain dijual di Korea Selatan, Samsung SQ5 juga dijual di negara Chile.
Namun alasannya yakni adanya krisis moneter pada tahun 1997-1998, ternyata memiliki dampak pada Samsung Motor.
Terancam bangkrut, Samsung risikonya memasarkan saham SMI terhadap Renault. Akhirnya pada tahun 2000, Renault resmi memiliki 70% saham dari Samsung Motors.
(Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Ini Orang Pertama yang Nyetir Mobil di Bulan)
Nama perusahaannya enggak berubah total alasannya yakni Renault tentukan tetap menjaga nama Samsung sehingga menjadi Reuno Samsung Jadongcha atau Renault Samsung Motors (RSM).
Produk-produk kendaraan beroda empat sedan dari Samsung menyerupai SM3 yang berbasis Renault Fluence, SM5 dari basis Renault Latitude dan Nissan Cefiro, hingga SM6 dan SM7 yang dijual selaku Renault Talisman di Tiongkok.
Enggak hanya sedan, ada juga SUV menyerupai Samsung QM3 yang basisnya Renault Captur dan QM6 yang menyerupai dengan Renault Koleos.

Lalu bagaimana dengan nasib truk-truknya di Samsung Commercial Vehicles (SCV)?
Krisis moneter memaksa SCV memasarkan aset produksinya terhadap Volvo dan perusahaannya terhadap Renault.
Pertimbangan dari Renault, Scania, dan Volvo, buatan truk dari Samsung akan terus dilanjutkan.
Model yang dibuat yakni Samsung SV110 pada tahun 1998 dan punya basis dari Nissan Atlas F23.
Kemudian ada juga Samsung SM510 dan SM530 yang punya versi lebih besar dan dijual hingga Inggris.
Namun pada tahun 2000, Samsung Commercial Vehicles dinyatakan melarat dan seluruh asetnya dijual untuk menutupi hutang dan mengeluarkan duit karyawannya.
Tapi hingga kini sih Renault Samsung Motors masih ada tuh!
Malah yang paling baru, RSM sedang membuatkan kendaraan beroda empat listrik Samsung SM3-ZE.
Jadi mulai kini apabila mendengar nama Samsung, jangan terbayang produk-produknya seperti Samsung Galaxy atau Note aja ya Sob, dulu pernah bikin kendaraan beroda empat dan truk lho!
Berita ini telah tayang di gridoto berjudul Sudah Tahu Belum? Samsung Pernah Makara Perusahaan Otomotif, Sempat Bikin Mobil dan Truk!